[Fan-Fiction] Hallucinations – Prologue

PROLOGUE

Najoong tidak terlalu terkejut ketika melihat cairan bening itu mengalir melalui sudut mata adiknya. Ini sudah sering terjadi dan sudah yang ke sekian kali. Ia meraih sehelai tissue di sebuah kotak di sisi nakas tempat tidur Naya. Kemudian menyeka air mata itu. Tetapi yang selanjutnya terjadi membuat Najoong seolah membeku. Gerakan tangannya terhenti dan memokuskan matanya pada apa yang baru saja ia lihat.

Benar. Itu benar-benar terjadi! Najoong tidak berhalusinasi!

Tadi kelopak mata Naya bergerak! Tidak hanya sekali, tapi…

Kini Najoong benar-benar membeku. Ketika dilihatnya kelopak mata yang tadi hanya bergerak samar itu terbuka. Mata itu terbuka. Mata itu terbuka!

Secepat kilat, Najoong menekan-nekan tombol pemanggil Dokter tidak sabaran. Sampai akhirnya beberapa orang yang berlari tergopoh menghambur ke dalam ruangan yang didominasi oleh warna putih itu.

“Dokter! Dokter! Lihat! Naya membuka matanya! Naya sadar! Adik saya sadar, Dok!” kata Najoong bertubi-tubi. Ia hanya terlalu bahagia—sangat bahagia. Bagaimana tidak, Park Na Ya—adik satu-satunya yang ia miliki, telah sadar dari komanya selama lebih dari sekitar sembilan bulan yang lalu. Sekitar akhir Maret.

Sementara Dokter dan Suster memeriksa, Najoong keluar dari ruangan, lalu mengabarkan Eomma-nya yang sedang berada di rumah melalui ponsel.

Tiba-tiba, suster yang tadi mendampingi dokter di dalam, menghampirinya. Dan mengatakan sesuatu yang membuat Najoong luar biasa bingung.

“Najoong-ssi, bisakah Anda menghubungi kekasih dari Nona Naya? Nona Naya bilang ia ingin bertemu dengannya.”

“Ke…kasih?” ulang Najoong bingung. Karena sepengetahuannya, Naya sama sekali tidak memiliki kekasih sekarang ini. Tidak sekarang, tidak juga sembilan bulan yang lalu sebelum Naya jatuh koma.

Nde. Nona Naya bilang, namanya Jinki. Lee Jin Ki.”

Nde?!” kejut Najoong.

“Kalau begitu, saya permisi,” ujar suster kemudian kembali masuk ke dalam kamar rawat Naya.

Sedetik setelahnya, Najoong berdecak. “Dasar gadis itu, setelah sembilan bulan koma mengapa hanya Jinki dan Jinki yang ia ingat? Mengaku sebagai pacar pula! Laki-laki itu bahkan tidak mengenalnya. Aigooo,” gerutu Najoong.

“Najoong-ssi! Bisakah Anda cepat membawa Tuan Jinki untuk menemui Nona Naya? Nona Naya mulai mengamuk di dalam, dan ini tidak bagus untuk kondisinya,” seru suster tadi yang baru beberapa menit masuk.

“S—suster, tapi… adik saya benar-benar tidak memiliki kekasih bernama Jinki. Laki-laki itu hanya… idolanya. Bagaimana bisa dia…” Tidak melanjutkan kalimatnya, Najoong masuk ke dalam ruangan, dan ia melihat Naya—dengan tubuh ringkihnya yang masih terlihat kaku, tidak bisa diam di tangan dokter. Selimutnya bahkan sudah berpindah ke bawah tempat tidurnya. Beberapa selang infus di tangannya terlepas, mengakibatkan darahnya mengotori tempat tidur.

“Naya, Naya! Tenang! Park Na Ya!”

O—oppa…,” kata Naya, masih terlihat sulit untuk membuka suara. “J—jinki,” katanya lagi. “aku mau Jinki. Oppa, aku mau Jinki. Oppa!!! Oppa! Kembalikan Jinki-ku!!!”

Najoong tidak bergeming, bahkan ketika Naya sudah berteriak-teriak persis orang gila. Najoong hanya mampu menatap adiknya itu dengan pandangan kosong. Matanya memanas, dan tidak butuh waktu lama untuk cairan itu membasahi pipinya. Lebih deras ketika melihat beberapa suster menahan kedua tangannya secara paksa sementara dokter menyuntikan sesuatu di lengan gadis itu. Beberapa menit setelahnya, seolah kehilangan kekuatan, Naya melemah kemudian terlelap.

“D—dokter… tolong katakan pada saya, apa yang terjadi? Apa yang salah dengan kepalanya? Mengapa dia… berhalusinasi seperti itu?”

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Teaser :

Selama sembilan bulan terakhir, terhitung dari akhir Maret, Park Na Ya mengalami koma. Dan setelah sadar, orang pertama yang dicarinya adalah Lee Jin Ki. Seorang leader sebuah boyband bernama SHINee. Naya bilang Jinki adalah kekasihnya. Tapi ternyata… itu hanyalah halusinasinya. JiNaya Series 1-8 adalah sesuatu yang Naya alami di alam bawah sadarnya selama ia koma. Dan kisah-kisah itu ternyata berdasar pada Fan-Fictions buatan Hami (sahabatnya) yang kerapkali Hyunli (kakak kelasnya) bacakan di setiap kesempatannya menjaga Naya di rumah sakit. Cerita itulah… yang membuat Naya seolah hidup di alam bawah sadarnya, dengan skenario persis seperti FF buatan Hami di dunia nyata.

Seminggu pertama Naya membuka mata dan tidak mendapati Jinki ada di sebelahnya, ia selalu mengamuk dan tidak pernah mau makan. Sebulan kemudian, Najoong, mendatangi manager SHINee agar Onew diperkenankan untuk mengunjungi adiknya. Ia meminta dengan sangat agar Onew mau berpura-pura menjadi seperti Jinki yang ada di dalam mimpi Naya selama ia koma kemarin. Lalu, akankah manager SHINee mengabulkannya? Akankah Onew bersedia?

.

Author’s Note :

Cerita Chaptered ini bukan merupakan sambungan JiNaya Series. Ini adalah cerita lain dengan cast yang sama. Cerita ini hanya meminjam JiNaya Series 1-8 sebagai apa yang Naya alami ketika ia koma. Jadi, intinya, biarkan JiNaya Series terus berlangsung seperti biasa. Pun dengan cerita ini yang memang berdiri sendiri. Thankies! J

24 thoughts on “[Fan-Fiction] Hallucinations – Prologue

  1. Aku baca ini kaya orang bego angguk” lol haha .. sejujurnya rada aneh ya . Iya emg aneh .. tapi aku kan mengubah rasa keanehanku menjadi penasaran .. itaa .. penasaran bakal kaya apa kisah nya .. konyol .. maybee ppfftthaha

  2. Ah, aq baru me komplain gegara jinaya series yg disebut sebut ts cma hayalan. Aish,, kirain ini sambungan beneran. Eh tp baca notif di bawah baru konek aq eon.. Hhe
    Okeh okeh, saya tunggu kisah lain dari jinaya. Kkk
    Hwaiting eonni!!!

  3. awalnya bingung banget ini.
    sempet mikir “jadi yg selama ini dialami Naya cuma Mimpi?’
    aku ngebayangin banget pas Naya ngamuk-ngamuk (?)
    haha.
    Syukur deh ini Bukan kelanjutan dari JiNaya.
    tapi kayaknya seru deh xD
    ditunggu ya eonni,
    sama JiNaya seriesnya juga dilanjutin lagi 🙂

    Gomawo 🙂

    1. Eiiyyy kamuuu 😀
      Hahahaha jujur aja, ya… tadinya emang aku mau bikin JiNaya Series selama ini memang mimpi. Tapi….. aaaaaakkkk aku gk tegaaaaa hahahaha
      Mengingat selama ini yg terlibat dr JiNaya Series itu bukan hanya aku dan Jinki (serta si Najoong oppa) itu. Tp juga ada pasangan Keymi dan JongLi. Nah apakabar deh tuh kalo aku bikin JiNaya cuma mimpi? Berarti selama ini KeyMi sama JongLi juga mimpi dongs? Errr…. kasian hahahah
      Makanya aku bikin cerita yg berbeda tp pinjem JiNaya Series deh :p

      Makaish yaaaaaa kamu udah mampir dan ninggalin jejak. Ditunggu, oke? 😀

  4. #heol prtama bc lngsung shock..
    siap” kecewa ma imajinasiku ttg JiNaya series haha
    tp oke lah selama JiNaya ttp lanjut I’ll keep waiting for this ff haha
    jd pnsaran ma yg ini 😀

    tapi kalo bisa JiNaya series 9 dluan d publish y wkwkwk XD

  5. waaaah kayaknya seruu nih crita lain dri jinaya series 😀
    pasti ntar onew kasian dah dsuruh nurutin kmauannya si naya xD *plak

    ok lanjuttt nay~
    yg jinaya series jangan end yaaaaw 😉

  6. Eh ternyata aku uda baca ini cuma belum mampir aja… hehehe
    Gak ada yang bisa aku komen dari sini. Baru prolog soalnya.. Tetep gak ikhlas ih liatnyaaaa TT TT

Leave a comment